Skip to main content
Back

Net sell asing menekan kinerja saham domestik

7 Februari 2025


Global
Pasar saham Amerika Serikat ditutup positif, dengan indeks S&P 500 +0.36% dan Nasdaq +0.51%. Pasar mencerna berbagai rilis laporan earnings emiten, di mana Amazon melaporkan earnings Q4 lebih baik dari ekspektasi, namun memberikan proyeksi earnings yang lebih rendah dari ekspektasi di Q1-2025. Selain itu pasar menantikan data nonfarm payroll AS dengan konsensus Bloomberg memperkirakan di level 175 ribu. Imbal hasil UST 10Y naik 2bps ke 4.43%. Sementara itu bank sentral Inggris menurunkan suku bunga 25bps sesuai dengan ekspektasi pasar, dan mengindikasikan ruang pemangkasan lebih lanjut di tengah outlook pertumbuhan ekonomi yang lemah.   

Asia
Pasar saham kawasan Asia melanjutkan penguatan, dengan indeks MSCI Asia Pacific ditutup +0.56%. Mayoritas pasar di Asia mencatat penguatan, di mana pasar China mencatat penguatan tertinggi dengan indeks CSI 300 +1.26%, didukung penguatan sektor teknologi China yang berhubungan dengan AI dan robotik. 

Indonesia

Pasar saham domestik melemah, berlawanan dengan kinerja pasar global dan regional. Indeks IDX80 ditutup -2.52% dibayangi oleh penjualan asing yang mencapai IDR2.3 triliun, yang merupakan penjualan harian terbesar dalam enam bulan. Sektor finansial dan material menjadi kontributor utama pelemahan pasar. Sentimen pasar dibayangi oleh beberapa faktor seperti laporan earnings domestik yang mengecewakan, serta ketidakpastian dari UU BUMN terkait Danantara. Sementara itu indeks obligasi BINDO +0.25% dengan imbal hasil SBN 10Y turun 2bps ke 6.90%.

 



Unduh Dokumen

7 Februari 2025


Global
Pasar saham Amerika Serikat ditutup positif, dengan indeks S&P 500 +0.36% dan Nasdaq +0.51%. Pasar mencerna berbagai rilis laporan earnings emiten, di mana Amazon melaporkan earnings Q4 lebih baik dari ekspektasi, namun memberikan proyeksi earnings yang lebih rendah dari ekspektasi di Q1-2025. Selain itu pasar menantikan data nonfarm payroll AS dengan konsensus Bloomberg memperkirakan di level 175 ribu. Imbal hasil UST 10Y naik 2bps ke 4.43%. Sementara itu bank sentral Inggris menurunkan suku bunga 25bps sesuai dengan ekspektasi pasar, dan mengindikasikan ruang pemangkasan lebih lanjut di tengah outlook pertumbuhan ekonomi yang lemah.   

Asia
Pasar saham kawasan Asia melanjutkan penguatan, dengan indeks MSCI Asia Pacific ditutup +0.56%. Mayoritas pasar di Asia mencatat penguatan, di mana pasar China mencatat penguatan tertinggi dengan indeks CSI 300 +1.26%, didukung penguatan sektor teknologi China yang berhubungan dengan AI dan robotik. 

Indonesia

Pasar saham domestik melemah, berlawanan dengan kinerja pasar global dan regional. Indeks IDX80 ditutup -2.52% dibayangi oleh penjualan asing yang mencapai IDR2.3 triliun, yang merupakan penjualan harian terbesar dalam enam bulan. Sektor finansial dan material menjadi kontributor utama pelemahan pasar. Sentimen pasar dibayangi oleh beberapa faktor seperti laporan earnings domestik yang mengecewakan, serta ketidakpastian dari UU BUMN terkait Danantara. Sementara itu indeks obligasi BINDO +0.25% dengan imbal hasil SBN 10Y turun 2bps ke 6.90%.

 



Unduh Dokumen

Lihat semua