14 September, 2021
Global – Bursa saham Amerika Serikat ditutup variatif – S&P 500 turun 0.55%, Dow Jones naik 0.76% sementara Nasdaq turun 0.07% – mencermati proposal kenaikan tarif pajak oleh Demokrat di mana rilis paket pajak yang diusulkan lebih rendah dibandingkan rencana Presiden Biden. Demokrat mengusulkan kenaikan tarif pajak korporasi dari 21% menjadi 26.5%, lebih rendah dibandingkan dengan perkiraan sebelumnya 28%. Sementara pajak atas capital gain akan naik dari 20% menjadi 25%, lebih rendah dibandingkan dengan perkiraan sebelumnya 39.6%. Imbal hasil UST 10 tahun turun ke level 1.32%.
Asia – Bursa saham Asia terkoreksi – MSCI Asia Pacific turun 0.47% – karena laporan pernyataan pemerintah China yang mengisyaratkan peraturan lebih lanjut di sektor teknologi menekan sentimen investor. Saham Alibaba melemah setelah Financial Times melaporkan bahwa pemerintah China ingin memecah Alipay dan membuat aplikasi terpisah untuk bisnis pinjamannya.
Indonesia – IHSG melemah tipis 0.11% di mana investor asing membukukan pembelian bersih senilai IDR43.71 miliar. Imbal hasil obligasi pemerintah IDR tenor 10 tahun naik ke level 6.15%. Pemerintah memutuskan untuk melanjutkan PPKM level 2-4 di Jawa-Bali hingga 20 September 2021.
*Menggunakan data penutupan tanggal 10 September 2021
Catatan: Penulisan angka pada publikasi ini menggunakan format Bahasa Inggris. Sumber: Bloomberg.
IDB: Pasar global menguat pasca data PCE AS yang suportif
Baca selengkapnyaIWH: The Fed sinyalkan pemangkasan suku bunga lebih gradual
Investment Weekly Highlights
IDB: Data PCE AS melandai lebih baik dari ekspektasi
Baca selengkapnya