3 Oktober, 2022
Global – Pasar saham Amerika Serikat kembali melemah, menutup bulan September sebagai bulan dengan kinerja terburuk sejak Maret 2020. Indeks S&P 500 melemah 1.51% di Jumat kemarin dengan sektor utilities dan IT mencatat pelemahan terdalam. Data PCE bulan Agustus lebih tinggi dari perkiraan, di 6.2% YoY sementara ekspektasi pasar di level 6.0%. Core PCE naik ke 4.9% YoY dari sebelumnya 4.6%. Sementara itu U. of Michigan consumer sentiment turun ke 58.6 di September dari sebelumnya 59.5.
Asia – Pasar saham kawasan Asia melemah dibayangi kekhawatiran suku bunga lebih agresif dan resesi ekonomi global. Indeks MSCI Asia Pacific melemah 0.71% dengan pasar Jepang melemah terdalam dan sektor teknologi China juga melemah. Data ekonomi yang dirilis adalah PMI manufaktur China yang naik ke 50.1 di September dari sebelumnya 49.4. Sementara itu PMI non-manufaktur China turun ke 50.6 dari sebelumnya 52.6.
Indonesia – IHSG ditutup naik 0.07% dengan investor asing mencatat pembelian bersih IDR237 miliar. Sektor healthcare mencatat kinerja terbaik sementara sektor properti mencatat pelemahan terdalam. Pasar obligasi ditutup turun 0.07% dengan imbal hasil obligasi pemerintah 10Y turun dari 7.41% ke 7.37%. Data yang dirilis adalah PMI manufaktur September naik dari 51.7 ke 53.7.
*Menggunakan data penutupan 29 September 2022
Catatan: Penulisan angka pada publikasi ini menggunakan format Bahasa Inggris. Sumber: Bloomberg.
IDB: Pasar global menguat pasca data PCE AS yang suportif
Baca selengkapnyaIWH: The Fed sinyalkan pemangkasan suku bunga lebih gradual
Investment Weekly Highlights
IDB: Data PCE AS melandai lebih baik dari ekspektasi
Baca selengkapnya*Menggunakan data penutupan 29 September 2022
Catatan: Penulisan angka pada publikasi ini menggunakan format Bahasa Inggris. Sumber: Bloomberg.