Pasar menantikan earnings Nvidia

28 Agustus 2024

Global
Pasar saham Amerika Serikat ditutup positif dengan indeks S&P 500 naik 0.16%. Sektor IT mencatat penguatan tertinggi, sementara sektor energi melemah terdalam. Pasar menantikan laporan earnings Nvidia untuk menakar outlook permintaan AI. Ekspektasi pasar positif terhadap earnings Nvidia karena sebelumnya perusahaan teknologi megacap AS lain seperti Microsoft, Amazon, Alphabet mengindikasikan komitmen untuk investasi di AI. Pasar AS berada pada kisaran rekor harga tertinggi yang menyebabkan pasar perlu meninjau kembali potensi katalis yang bisa mendorong indeks lebih tinggi. Imbal hasil UST 10Y naik dari 3.81% ke 3.82%. Data ekonomi yang dirilis adalah keyakinan konsumer yang naik ke 103.3 di Agustus.

Asia
Pasar saham kawasan Asia ditutup negatif dengan indeks MSCI Asia Pacific turun 0.01%. Kinerja indeks dipengaruhi oleh pasar yang menantikan earnings Nvidia, dan earnings dari emiten e-commerce China PDD yang di bawah ekspektasi pasar. Data ekonomi yang dirilis adalah industrial profits China yang tumbuh 4.1% YoY di Juli, naik dari 3.6% di bulan sebelumnya.

Indonesia
Pasar saham dan obligasi domestik melemah, dengan indeks IDX80 melemah 0.09% dan indeks BINDO turun 0.04%. Sektor finansial menjadi pemberat kinerja indeks saham, sementara sektor properti mencatat penguatan tertinggi. Imbal hasil SBN 10Y naik dari 6.62% ke 6.63%. Nilai tukar Rupiah melemah 0.42% terhadap USD ke level 15495.

Unduh Dokumen

28 Agustus 2024

Global
Pasar saham Amerika Serikat ditutup positif dengan indeks S&P 500 naik 0.16%. Sektor IT mencatat penguatan tertinggi, sementara sektor energi melemah terdalam. Pasar menantikan laporan earnings Nvidia untuk menakar outlook permintaan AI. Ekspektasi pasar positif terhadap earnings Nvidia karena sebelumnya perusahaan teknologi megacap AS lain seperti Microsoft, Amazon, Alphabet mengindikasikan komitmen untuk investasi di AI. Pasar AS berada pada kisaran rekor harga tertinggi yang menyebabkan pasar perlu meninjau kembali potensi katalis yang bisa mendorong indeks lebih tinggi. Imbal hasil UST 10Y naik dari 3.81% ke 3.82%. Data ekonomi yang dirilis adalah keyakinan konsumer yang naik ke 103.3 di Agustus.

Asia
Pasar saham kawasan Asia ditutup negatif dengan indeks MSCI Asia Pacific turun 0.01%. Kinerja indeks dipengaruhi oleh pasar yang menantikan earnings Nvidia, dan earnings dari emiten e-commerce China PDD yang di bawah ekspektasi pasar. Data ekonomi yang dirilis adalah industrial profits China yang tumbuh 4.1% YoY di Juli, naik dari 3.6% di bulan sebelumnya.

Indonesia
Pasar saham dan obligasi domestik melemah, dengan indeks IDX80 melemah 0.09% dan indeks BINDO turun 0.04%. Sektor finansial menjadi pemberat kinerja indeks saham, sementara sektor properti mencatat penguatan tertinggi. Imbal hasil SBN 10Y naik dari 6.62% ke 6.63%. Nilai tukar Rupiah melemah 0.42% terhadap USD ke level 15495.

Unduh Dokumen

IDB: Ekspektasi The Fed akan memangkas suku bunga secara gradual

Investment Daily Bread

Baca selengkapnya
IDB: Inflasi AS sesuai dengan ekspektasi

Investment Daily Bread

Baca selengkapnya
IDB: Pasar menantikan data inflasi AS

Investment Daily Bread

Baca selengkapnya

Lihat semua

Tentang MAMI

Produk

Informasi

Factsheet dan Prospektus

Factsheet & prospektus

Kontak MAMI

Kebijakan privasi Syarat penggunaan

Informasi dan/atau analisa yang terdapat dalam situs ini dipersiapkan atau diperoleh dari berbagai sumber yang dianggap terpercaya, namun demikian PT Manulife Aset Manajemen Indonesia tidak menjamin keakuratan, keabsahan dan kelengkapan informasi/analisa tersebut. PT Manulife Aset Manajemen Indonesia juga tidak memiliki tanggung jawab, baik secara langsung maupun tidak langsung, atas kerugian atau konsekuensi lain atas tindakan yang diambil berdasarkan informasi yang terdapat dalam situs ini.

Situs ini disusun untuk tujuan memberikan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai rekomendasi, saran profesional, penawaran atau ajakan dari PT Manulife Aset Manajemen Indonesia kepada pihak manapun untuk membeli atau menjual suatu efek. Tidak ada informasi dalam situs ini yang dapat ditafsirkan sebagai rekomendasi atau ajakan untuk membeli atau menjual produk investasi atau strategi investasi tertentu.

Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Calon investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja masa depan. PT Manulife Aset Manajemen Indonesia terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).